Menjelang Pemilukada 2024, Polres Sarmi Gelar Simulasi Sispamkota
Laporan : Anton
Sarmi – Kepolisian Resor (Sarmi) menggelar Simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota), dalam rangka mendukung pelaksanaan Pilkada tahun 2024 di Kabupaten Sarmi yang digelar di Halaman Kantor BKPSDM Sarmi sore tadi. Senin (26/8/2024)
Dalam simulasi menggambarkan terjadinya unjuk rasa oleh ratusan massa yang menolak hasil Pilkada. Karena merasa tidak puas selanjutnya massa melakukan demonstrasi ke Kantor KPU Kabupaten Sarmi.
Petugas Kepolisian dari Polres Sarmi yang sudah siap mengamankan unjuk rasa bersiaga di depan kantor KPU dengan peleton dalmas awal. Selanjutnya pleton negosiator melakukan negosiasi dan mempersilahkan perwakilan peserta aksi masuk ke kantor KPU untuk beraudiensi.
Namun massa tetap menolak untuk beraudensi dan menyatakan tidak puas dengan hasil keputusan dari KPU. Selanjutnya massa lebih banyak datang untuk ikut berunjuk rasa hingga terjadi aksi anarkis.
Untuk itu petugas dari Polres sarmi kemudian menerjunkan pleton dalmas lanjut. Mereka menggunakan peralatan seperti tameng, helm, dan pelindung tubuh berusaha mengendalikan situasi dan membubarkan massa yang semakin beringas.
Kemudian polisi melakukan penembakan dengan gas air mata dan Tim Tindak dari sat Reskrim Polres Sarmi melumpuhkan dan melakukan penangkapan terhadap Provokator massa kemudian akhirnya massa tercerai berai dan bubar meninggalkan lokasi unjuk rasa.
Dalam simulasi tersebut dihadiri oleh Kapolres Sarmi Kompol Suparmin, S.IP.,M.H., Kompol Aser Borom, Kabag OPS Polres Sarmi Akp Handry M.Bawilling, S.Sos., M.H, Kabag SDM Polres Sarmi Kompol Muhammad Arif, Danramil 1712-01 Kapten Ifn. Ratno serta Komisioner KPU bersama staf KPU Kab. Sarmi, staf Bawaslu kabupaten sarmi PJU Polres Sarmi serta seluruh personil Polres Sarmi dan TNI.
Kapolres Sarmi Kompol Suparmin, S.IP., M.H.mengatakan bahwa Simulasi Sispamkota tersebut digelar untuk mempersiapkan langkah – langkah secara menyeluruh pada setiap tahapan pengamanan tahapan Pilkada 2024
” Simulasi ini kami gelar sebagai bentuk gambaran secara utuh rangkaian pengamanan pada tahapan Pilkada 2024 nanti, dalam simulasi ini memperlihatkan skenario situasi yang terjadi selama proses pemilihan, pengamanan TPS, respon cepat terhadap situasi darurat, seperti adanya unjuk rasa yang berbuntut pada aksi anarkis, tentunya dengan simulasi ini, kami bersinergi dengan instansi terkait dan sudah siap dalam menghadapi tahapan Pilkada 2024 nanti, harapan kita semua pelaksanaan Pilkada nanti berjalan dengan sukses dan lancar, dalam situasi aman, damai dan sejuk” ucap Kapolres
Kapolres Sarmi juga berharap “Dengan adanya simulasi ini diharapkan personil dapat memahami situasi yang ada di lapangan, sehingga tau harus berbuat apa dan tindakan apa,” ucap Kapolres.[hs/rd]