Wakapolda Papua Tutup Kegiatan Gelar Operasi Anev Kamtibmas, Kesiapan Ops Ketupat Cartenz Serta Pengamanan Tahapan Pemilu Tahun 2024 - Lintas Polisi

Wakapolda Papua Tutup Kegiatan Gelar Operasi Anev Kamtibmas, Kesiapan Ops Ketupat Cartenz Serta Pengamanan Tahapan Pemilu Tahun 2024

Laporan: Anton

PAPUA – Wakapolda Papua Brigjen Pol Ramdani Hidayat, S.H menutup langsung kegiatan gelar operasi Anev Situasi Kamtibmas triwulan 1, Kesiapan Ops Ketupat Cartenz serta Pengamanan Tahapan Pemilu/Pemilukada Serentak Tahun 2024 yang bertempat di Aula Rastra Samara Polda Papua, Rabu (12/4).

Kegiatan tersebut turut dihadiri Karo Ops Polda Papu, Kombes Pol I Ketut Gede Wijatmika, S.I.K, Dir Samapta Polda Papua, Kombes Pol Sondang Richman Daniel Siagian, S.I., Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo, S.H., S.I.K., M.Kom para Kapolres dan Kabag Ops jajaran Polda Papua.

Wakapolda dalam arahannya berpesan kepada para Kapolres yang merupakan pengendali di masing-masing daerah untuk selalu melakukan evaluasi dan konsolidasi serta menyiapkan sop dan langkah-langkah antisipasi penanganan pemilu dan Pemilukada serentak tahun 2024 mendatang.

“Karena saya yakin, di setiap daerah memiliki langkah-langkah yang berbeda dalam menangani setiap persoalan. Para Kapolres juga harus memiliki inovasi dan keberanian terhadap anggotanya agar dapat diarahkan dan diberikan masukan serta informasi khususnya menjelang pemilu dan Pemilukada 2024,” ungkap Brigjen Ramdani.

Dirinya juga mengapresiasi seluruh kerja keras yang dilakukan oleh jajaran dalam hal anev Quickwins triwulan 1 2023, dimana Polda Papua berhasil mendapat urutan pertama dalam merespon dan melayani masyarakat di wilayah masing-masing yaitu akibat kinerja yang luar biasa rekan-rekan lakukan.

Disamping itu, Brigjen Ramdani juga menekankan agar seluruh Kapolres mempedomani tiga hal yang menjadi atensi di daerah Papua yaitu terkait KKB KKP dan Budaya

“Apabila tiga hal ini sudah diantisipasi dari jauh-jauh hari, maka saya yakin para Kapolres dapat mengantisipasi setiap kejadian yang terindikasi terjadinya gangguan nyata,” jelasnya.

(Visited 3 times, 1 visits today)
Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *